Suatu hari sekitar jam 12 siang saya hendak pergi kesuatu
tempat dengan menggunakan sepeda motor.
Untuk sampai ke tempat itu saya harus
melewati lampu merah. Hijau….Kuning …. Merah, yah berharap lampu hijau menyala lebih lama namun sayapun harus berhenti ketika lampu merah menyalah.
Dengan hati yang pasrah, matahari panas dan dalam keadaah lapar yah mo bagaimana lagi.... :). Saya lalu melihat ke
depan sisi jalan ada sederatan kendaraan yang juga berhenti karena lampu merah.
Pada saat pandangan saya kedepan, saya melihat ada seorang
ayah dengan sepeda motor, menutup mulut dan hidung anaknya yang saat itu
bersama dengan dia “gonjeng depan”. Anak itu berusaha melepas tangan ayahnya
karena merasa tidak nyaman dan menghalangi pandangannya. Namun semakin ia
berusaha melepas tangan ayahnya. Ayahnya tetap menaruh telapak tangannya pada
hidung dan mulutnya dengan maksud agar anaknya tidak menghirup debu dan asap
kendaraan, dan untuk tetap menjaga kesehatan anaknya.
Mungkin saat itu terlihat lucu, namun kemudian saya
berpikir, tanpa disadari kitapun sering seperti demikian, saat kita menghadapi
suatu hal yang membuat kita tidak nyaman, kita kemudian mengeluh kepada Tuhan,
kenapa saya harus menghadapi ini, atau itu. Saat itu saya belajar bahwa seperti
pada anak tadi, pola pikirnya tidak akan sama dengan ayahnya. Yang pasti bahwa
ayahnya berbuat demikian untuk kebaikan anak tersebut, yaitu untuk menjaga
kesehatan anak itu. Demikian juga kita dengan Tuhan pemikiran Tuhan lebih dari
pada pikiran kita manusia yang terbatas. Termenung dalam hati " Iya juga ya
Tuhan aja pencipta alam semesta, dan bisa mengatur semua ciptaannya di muka
bumi ini, ada matahari yang muncul siang hari, bulan dimalam hari dan banyak
lagi." So alasan apa yang manusia harus pakai untuk mengeluh. Yang pasti bahwa kalau sang ayah di dunia ini
dapat melakukan yang terbaik untuk anaknya. Apa lagi Tuhan kepada kita sebagai
anak-Nya, Karena ia pasti merancangangan segala sesuatu untuk mendatangkan
kebaikan buat kita.
HAVE NICE DAY & KEEP YOUR SPIRIT
image source: http://natal25desember.com/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar